CARA KERJA MOTOR MESIN 4 TAN DAN 2 TAK PADA

Posted by Unknown on Tuesday, May 28, 2013




Ketika mesin pada keadaan posisi Tak 1 terjadi gerak hisap, berikut cara kerjanya:


    piston bergerak dari titik atas menuju titik bawah,   klep masuk terbuka dan klep buang tertutup.
    proses penghisapan gas dari karburator masuk kedalam cylinder melalui klep masuk yang dalam terbuka.

Pada keadaan mesin posisi tak(langkah) II terjadi gerak kompresi atau pemampatan, berikut cara kerjanya.

    piston bergerak dari titik bawah menuju titik atas,  pada kedua klepnya keadaan tertutup rapat.
    gas yang ada di dalam cylinder di mampatkan atau dikompresi hingga padat

    Pada keadaan piston hampir mencapai titik atas, 
    busi melontarkan api listriknya dengan tegangan yang cukup tinggi untuk membakar gas padat yang telah dimampatkan dalam cylinder.

Pada keadaan mesin posisi tak III terjadi gerak tenaga, berikut cara kerjanya:

    piston bergerak dari titik atas menuju titik bawah, pada kedua klepnya masih dalam keadaan tertutup.
    gerak piston turun kebawah di sebabkan oleh adanya dorongan ledakan bahan bakar yang telah di bakar, sehingga motor menghasilkan tenaga dorong.

Pada keadaan mesin posisi tak IV terjadi gerak buang atau sisa pembakaran, berikut cara kerjanya.

    piston bergerak dari titik bawah meuju titik atas,  pada klep buang terbuka sedangkan pada klep masuk gas tertutup rapat.
    sisa pembakaran gas yang telah mendorong piston dari dalam cylinder keluar melalui klep buang yang langsung ke knalpot.
    kalau masih ada bahan bakar yang tersisa dan kemudian terbakar didalam pipa knalpot, hal ini biasa disebut "nembak"
    dan memiliki daya dorong balik kedalam mesin, peristiwa tsb bisa menambah power balik atau malah menghancurkan piston dan klep.


cara kerja mesin motor 2 tak:

Spoiler

pada keadaan motor posisi tak 1 :

    piston bergerak dari titik bawah menuju titik atas,   bersamaan dengan terbukanya lubang aluran masuk 
    maka gas dari gas karburator terhisap masuk ke dalam carter atau ruang kruk as,  dan gas yang ada diatas piston (dalam cylinder) akan di kompresi.

    pada saat piston mencapai titik atas,
    busi melontarkan bunga api listriknya dengan tegangan yang tinggi untuk membakar gas yang telah dikompresi (proses terjadi di dalam cylinder).

    jadi kesimpulannya pada tak pertama terjadi proses masuknya gas dan terjadi pemampatan serta pembakaran gas.
    
   Pada keadaan motor posisi tak 2:

    piston bergerak dari titik atas menuju titik bawah.
    gas yang ada di dalam cylinder yang telah dibakar akan berusaha mengembang lalu mendorong piston 
    dengan disertai tenaga tekanan lalu kemudian tekanan tersebut akan disimpan dan dirubah oleh kruk as menjadi tenaga motor.

    sedangkan gas didalam carter akan di kompresi sehingga sering disebut dengan compressi carter.
    kemudian lubang saluaran dibuka keluar terbuka oleh piston, maka gas sisa pembakaran dengan sendirinya akan keluar melalui saluran buang dari dalam cylinder yang langsung ke knalpot.
    pada waktu saluran buang terbuka oleh piston, maka gas yang telah di kompresi di dalam carter akan berusaha naik ke atas piston 
    untuk membersihkan sisa pembakaran gas yang masih tertinggal di dalam cylinder, 
    dan sekaligus gas baru tersebut menempati ruangan cylinder untuk kemudian dibakar dan ini terjadi terus menerus selama mesin dalam keadaan hidup.

     Bisa dibilang pada tak ke 2 ini terjadinya proses kerja, kompresi carter, pembuangan, pencucian dan pembilasan. lebih sederhana bukan, 
    namun mesin 2 tak lebih boros bahan bakar dan tidak menggunakan katup pada sistem kerjanya, 
    tetapi menghasilkan tenaga yang lebih besar, selain itu mesin 2 tak harus lebih sering dalam melakukan perawatan 
    karena jika busi dan ruang bakar kotor karena oli dalam proses pengapian, dapat menurunkan kinerja mesin.


PERBEDAANNYA
Dan perbedaan mesin motor 2 tak dengan motor 4 tak sungguh sangat signifikan dilihat dari jenis bahan bakar dan cylindernya. Berikut adalah ciri-ciri dan perbedaan motor 2 tak dengan 4 tak.

Ciri-ciri Motor 2 tak:

    Bahan bakarnya selalu di campur dengan oli baik secara langsung ke dalam tangki bensin ataupun dengan cara memisah kannya
    Cylinder tidak memiliki klep, sebagai gantinya adalh zuiger valve atau red valve untuk mengatur masuknya gas ke dalam ruangan cylinder.
    Setiap zuiger atau piston hanya mempumyai 2 buah ring yaitu ring compressi I dan ring compressi II.
    Setiap cylindernya memiliki 2 macam compressi yaitu compressi cylinder dan carter.
    Setiap 2 kali gerakan piston terjadi 1 kali pembakaran gas.

Ciri-ciri motor 4 tak :

    Bahan bakarnya bensin murni
    Setiap cylindernya memiliki 2 buah klep yang masing – masing klep masuk dan klep buang
    Cylindernya hanya memiliki 1 macam compressi yaitu compressi cylinder
    Setiap zuiger atau piston memiliki 3 buah ring yaitu : ring compressi I, ring kompresi II, ring oli. Ketiga ring ini sangat berguna untuk membantu pelumasan pada zuiger atau piston.
    Terdapatnya rantai camprat dalam bak mesin yang berhubungan dengan noken as (kruk as). Rantai camprat ini tujuan nya untuk menahan gigi verseneling atau gerakan roda yang mendadak.
    Setiap 2x putaran kruk as hanya terdapat 1x tenaga (kompresi).

semoga membantu...

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment